Total Tayangan Halaman

Kamis, 08 Maret 2012

KISAH MOBIL KIAT ESEMKA

Mobil Kiat Esemka? Apa itu? Saya yakin diantara Anda semua pasti sudah ada yang pernah mendengarnya bahkan tahu banyak tentang hal ini karena beberapa waktu belakangan ini acara berita di televisi sepertinya berbondong-bondong menyiarkan dan mengabarkan tentang keberadaan mobil ini. Mengapa banyak dibicarakan?  Ya tentu saja karena mobil ini adalah salah satu mobil nasional asli produk buatan Indonesia.

Hasrat masyarakat, pelaku industri dan pemerintah untuk membuat Mobil Nasional (Mobnas) saat ini sedang tinggi-tingginya. Salah satu hal yang menyebabkan mencuatnya berita ini adalah digunakannya Mobil Kiat ESEMKA Rajawali oleh Walikota Solo Ir. Jokowi untuk keperluan kendaraan dinas di tahun 2012 ini.

Tapi, tahukah Anda di balik kesuksesan mobil ini ternyata ada seseorang yang bersahaja.  Sukiyat namanya. Dialah sosok penting di balik terciptanya mobil karya anak bangsa itu. Kiat Esemka pun diambil dari nama Sukiyat yang juga pemilik bengkel Kiat Motor di Desa Mlese, Kecamatan Ceper, Klaten, Jawa Tengah.

Ide pembuatan mobil Kiat Esemka muncul pertengahan 2008 lalu. Bersama SMK Negeri I Trucuk, Klaten, perakitan mobil terus dilakukan secara bertahap hingga akhirnya Sukiyat menggandeng 15 SMK di Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Jakarta untuk bersama merakit mobil tersebut. 

Tujuan Sukiyat sederhana saja. Ia ingin mendidik siswa SMK agar mahir merakit mobil dan nantinya bisa mandiri. "Pertama, untuk pembelajaraan anak-anak SMK agar bisa tahu bagaimana merakit mobil," kata Sukiyat, baru-baru ini. "Agar anak-anak SMK bisa mandiri." 

Saat ini mobil karya para pelajar SMK itu belum lolos uji emisi. Namun, para siswa berharap pemerintah turun tangan membantu mengatasi penyebab tidak lolosnya mobil mereka, terutama terkait gas buang dan pencahayaan lampu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar